ndangdut merupakan sebuah julukan di kelas yang disebarkan oleh sebua mahluk di luar sana . mungkin bagi mereka itu indah di telinga , namun bagi kami itu merupakan dentingan yang menyumpekkan telinga . .
sebenarnya dalam kehidupan nyata , ndangdut disini dapat diartikan sebagai kata-kata puitis yang terlontar dari mulut seseorang dengan lantunan nada dan intonasi yang benar .
seolah-olah bagi semua orang itu merupakan sebuah hal yang wajar , namun sekali lagi saya tekankan , bahwa menurut kami itu hanya sebuah kata-kata yang bisa dibilang mubazir , intinya itu tidak dijelaskan langsung , tetapi menggunakan bahasa yang berlete-lete dan membuat kami mabuk kepayang .
salah satu penganut aliran ini adalah seorang teman saya yang berinisial ANA . tidak tahu darimana datangnya , tidak ada angin , tidak ada hujan , tidak ada atmosfer tiba-tiba dia menyeletuk kepada kami dengan sebuah symphoni indah , yang seolah-olah dilantunkan para dewa-dewi untuk mengiringi hidupmu . Bahkan jika salah satu teman kami menyebutkan sebuah kata berkonotasi ndangdut , kami akan mengambil sebuah analisis "wiih , kon kenek aura e ANA yooo" . seperti itulah .
Nah sekarang yang menjadi pertanyaan di lubuk hati kami adalah , seberapa besar aura ANA ? sehingga mampu menulari kami dengan virusnya itu . bahkan , muncul pula sebuah kesimpulan , "dimanapuntempat yang pernah ditempati ANA , pasti akan menempel sedikit banyak auranya " .
oleh karena itu , tidak jarang kita tertular , bahkan menjadi sakit olehnya . .
pertanyaan saya , "berapakah jumlah kalimat ndangdut saya ?" heheheeh :D
bagi yang merasa , mohon maaf :)
wassalam .
Rabu, 12 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar